Outbound Training
Outbound Training adalah kegiatan yang dilakukan
dengan tujuan utama untuk meningkatkan kerjasama dalam suatu kelompok melalui
proses pembelajaran yang diperoleh secara nyata.
Pada prakteknya, program ini biasanya dilakukan untuk
meningkatkan performa organisasi dalam suatu perusahaan melalui kegiatan di
luar ruang (outdoor), dengan nuansa petualangan dan diisi dengan pelatihan
untuk meningkatkan kualitas dari suatu kelompok kerja.
Yang dimaksud dengan meningkatan kualitas tersebut antara
lain meningkatkan kepeminpinan individu dalam kelompok (leadership), kemampuan
untuk berkomunikasi (communication skills), kemampuan untuk membuat dan
mengeksekusi suatu rencana (planning), fleksibelitas dalam bekerja (change
management), pendelegasian pekerjaan (delegation), teamwork, dan peningkatan
motivasi (motivation).
Peserta kegiatan Outbound Training akan dibagi ke dalam
beberapa regu dan diberi persoalan untuk dipecahkan bersama-sama dalam tenggang
waktu yang ditentukan oleh instruktur. Hasil yang diperoleh serta hambatan yang
dialami akan didiskusikan bersama-sama untuk mengidentifikasi apa-apa saja yang
menjadi penghambat, lalu kemudian menyusun strategi untuk memecahkan persoalan
yang diberikan berikutnya sambil mencoba efektifitas strategi tersebut.
Demikian suatu regu harus mendapatkan peningkatan kerjasama dan individu yang
mereka dapatkan sendiri dari setiap persoalan yang diberikan.
Outbound Management Training dewasa ini sangat diminati dan
berkembang cukup pesat, hal ini disebabkan karena sifatnya yang cenderung
menyenangkan bahkan bagi kebanyakan orang terasa seperti refreshing, dengan
kombinasi kegiatan-kegiatan alam seperti arung jeram dan permainan paintball.
Selain itu masing-masing individu peserta akan merasa lebih dihargai karena
terlibat secara langsung dalam pemecahan masalah, bahkan seringkali terlihat
bahwa individu yang notabene seorang bawahan di kantor lebih menonjol
dibandingkan seorang atasan. Outbound Training jugaa dianggap lebih memberikan
hasil nyata dan lebih baik.